KAJIAN PEMODELAN DAN IMPLEMENTASI ALAT KEAMANAN KEBAKARANPADA KM. SATRIA EXPRESS 99, ASKAR SAPUTRA 07 DAN KM. QUEEN MARYDALAM MENUNJANG KESELAMATAN TRANSPORTASI LAUT TERNATE – HALMAHERA SELATAN

Aisyah S Baranyanan, Kries Kuswara, Nasrun Nasrun

Sari


Dalam rangka mendukung keamanan pelayanan transportasi laut di Provinsi Maluku Utara khususnya perairan Ternate – Halmahera Selatan diperlukan peningkatan fasilitas keamanan pada kapal. Pengembangan fasilitas Keamanan ditingkatkan berdasarkan tahapan dalam jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. Pelabuhan Penyeberangan Bastiong-Babang adalah jalur lintas penghubung antara Kota Ternate dan Kabupaten Halmahera Selatan. Dengan perannya sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi antar pulau, diharapkan kelancaran pergerakan penumpang dan barang dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Penelitian penyeberangan pada lintas Ternate – Kabupaten Halmahera Selatan dilakukan untuk menganalisis keamanan dan keselamatan dalam insiden kebakaran pada kapal untuk menunjang sistem transportasi laut rute Ternate - Kabupaten Halmahera Selatan dengan mendasarkan pada kelengkapan alat keamanan kebakaran Kapal pada Km. Satria Express 99, Km. Askar Saputra 07 dan Km. Queen Mary, sehingga dapat tercapai penyelenggaraan pelayanan angkutan penyeberangan rute Ternate – Kabupaten Halmahera Selatan yang aman dalam memininalisir musibah kebakaran. Hasil survei dan hasil pengolahan data menggunakan metode Analytical Hierarchy Process menunjukkan bahwa kebutuhan alat FireHouse Box menjadi prioritas penumpang dan ABK dalam upaya penindakan insiden kebakaran kapal dengan bobot sebesar (68%), kemudian baju tahan api (23%) dan botol pemadam (9%), dalam pencegahan insiden kebakaran kapal dengan kriteria kelengkapan alat pemadam kebakaran kapal maka dapat ditentukan Km. Satria Express 99 (50,5%), Km. Queen Mary (25%) dan Km. Askar Saputra 07 (24,5%).


Teks Lengkap:

25-30

Referensi


Amajida, F. D. 2016. Kreativitas Digital dalam Masyarakat Risiko Perkotaan: Studi tentang Ojek Online “GO-JEK†di Kota Jakarta. Jurnal Informasi 46(1):115-128.

Firdawati, D. I. 2016. Pemilihan Moda Transportasi Pelajar Sekolah di Kawasan Ir. H. Juanda Samarinda. Jurnal Teknik Sipil 1(1):1-12.

Kwanto, R., dan Arliansyah, J. 2016. Analisis pemilihan moda transportasi umum antara Transportasi umum konvensional dan transportasi umum Online di kota palembang

Latifah, S. 2005. Prinsip-Prinsip Dasar Analytical Hierarchy Process. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Medan

Miro, F. 2005. Perencanaan Transportasi: untuk Mahasiswa, Perencana, dan Praktisi. Erlangga. Jakarta

Prihatin, R, B. 2016. Dampak Sosial Transportasi Berbasis Online. Majalah Info Singkat. April. Halaman 9-12. Jakarta.

Siswoyo, M. P. 2008. Kebijakan dan Tantangan Pelayanan Angkutan Umum. Jurusan Teknik Sipil 10(2):171-180.

Teknomo, K. 1999. Penggunaan Metode AHP dalam Menagalisa Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Moda ke Kampus. Jurnal Teknik Sipil 1(1):31-39, Universitas Kriten Petra, Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.33387/clapeyron.v1i1.1631

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Editorial Office : Program Studi Teknik Sipil. Fakultas Teknik. Universitas Khairun | Jl. Jusuf Abdulrahman Kotak Pos 53 Gambesi,  Kota Ternate, Indonesia.

Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.