PENERAPAN MODEL PBL MELALUI PENDEKATAN STEM DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 7 HALMAHERA SELATAN

Aludin Hi. Sabtu, Sundari Sundari, M. Nasir Tamalene

Sari


Fakta di lapangan menunjukan bahwa hasil belajar biologi pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Halmahera Selatan tergolong rendah. Hal ini karena kurangnya guru dalam model dan pendekatan serta media atau sumber belajar yang tepat. PBL dengan STEM merupakan model dan pendekatan pembelajaran kontekstual yaitu siswa membangun pengetahuan berbasisi pada kondisi dilingkungan sekitarnya. Tujuannya untuk mengetahui penerapan PBL melalui pendekatan STEM dalam pembelajaran Biologi untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Halmahera Selatan. Metode yang digunakan adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK), mengikuti tahapannya adalah perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi. Analisi data penelitian dilakukan dengan cara analisia kuantitatif terhadap hasil belajar yang diperoleh siswa dan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penerapan PBL melalui STEM dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 7 Halmahera Selatan. Hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan yaitu prasiklus yaitu siswa yang memperoleh ketuntasan belajar 17 orang atau 47.22% dan belum tuntas belajar 19 orang siswa atau 52.78%. Siklus I mengalami peningkatan yaitu siswa yang tuntas 23 orang dengan persentase 63.89% dan belum tuntas 13 orang atau 36.11%. Siklus II meningkat menjadi 34 orang atau 94.44 % telah tuntas dan 2 orang atau 5.56 % tidak tuntas belajar. Nilai rata-rata pembelajaran biologi adalah 80.55.


Kata Kunci


Model PBL; STEM; hasil belajar siswa

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Amelia, T. (2019). Pengaruh Pendekatan Stem (Science, Technology, Engineering, and Mathematic) Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Sikap Ilmiah Peserta Didik Kelas Xi Pada Mata Pelajaran Biologi di Man 2 Bandar Lampung. Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Raden Intan.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Fadilah, U. (2020). Implementasi STEM-CP Pada Pelajaran Biologi Melalui Pembuatan Teknologi Filter Emisi Untuk Membentuk Siswa Milenial Unggul. MADARIS Jurnal Guru Inovatif, 1(2), 93–108.

Halim, I. (2019). Meningkatkan Karakter Dan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning dalam Pembelajaran Biologi Improving the Character and Students’ Critical Thinking Ability Through Problem Based Learning Models in Learnin. Prosiding Seminar Nasioal Biologi VI, 351–358.

Hopkins, D. (2011). Panduan Guru Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Insyasiska, D., Zubaidah, S., & Susilo, H. (2015). Pengaruh Project Based Learning Terhadap Motivasi Belajar, Kreativitas, Kemampuan Berpikir Kritis, Dan Kemampuan Kognitif Siswa Pada Pembelajaran Biologi. Jurnal Pendidikan Biologi, 7(1), 9–21. https://doi.org/10.17977/jpb.v7i1.713. Jurnal Pendidikan Biologi Volume, 7(1), 9–21.

Iskandar. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Gaung Persada Press.

Ismiati, I. (2020). Pembelajaran Biologi SMA Abad ke-21 Berbasis Potensi Lokal : Review Potensi di Kabupaten Nunukan-Kalimantan Utara The 21 st Century High School Biology Learning Based on Local Potency : Review of Potency in Nunukan Regency , North Kalimantan. 4(2), 234–247.

Mulyasa. (2013). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Munirah. (2015). SISTEM PENDIDIKAN DI INDONESIA: antara keinginan dan realita. AULADUNA: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 2(2), 233–245. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/auladuna/article/view/879

Permanasari, A. (2016). STEM Education : Inovasi dalam Pembelajaran Sains. SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS “Peningkatan Kualitas Pembelajaran Sains Dan Kompetensi Guru Melalui Penelitian & Pengembangan Dalam Menghadapi Tantangan Abad-21†Surakarta, 22 Oktober 2016, 23–34.

Safi, J., & Bau, S. O. (2021). PEMANFAATAN MUSEUM REMPAH SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN SEJARAH. Jurnal Artefak, 8(1), 11–18.

Sardiman A.M. (2005). Interaksi dan Motivasi Belajar. Jakarta: Raja Garafindo Persada.

Sugiono. (2015). Metode Penelitian Tindakan (Action Research). Prosiding Seminar Nasional Jurusan PGSD FIP UNP Tahun 2015, vol 1(2015), 1–120.

Suprijono, A. (2013). Cooperative Learning Teori & Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Syarifah Rahmiza M, Adlim, M. (2015). (7.81) yang berarti dengan menggunakan LKS STEM dapat meningkatkan. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 03(01), 239–250.

Vinet, L., & Zhedanov, A. (2011). A “missing†family of classical orthogonal polynomials. In Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical (Vol. 44, Issue 8). https://doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201

Widyasari, L. A., Pratama, S., & Prayitno, B. A. (2013). Pembelajaran Biologi Menggunakan Model Accelerated Learning Melalui Concept Mapping Dan Mind Mapping Ditinjau Dari Kreativitas Dan Kemampuan Verbal Siswa. INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA, 2(03). https://doi.org/10.20961/inkuiri.v2i03.9792

Wingkel, W. (1989). Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia




DOI: https://doi.org/10.33387/bioedu.v5i2.5229

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Bioedukasi has been index on:
 
         

Statistik Pengunjung

 

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.