IDENTIFIKASI DAN PENANGANAN KAWASAN KUMUH PADA KELURAHAN MAKASSAR TIMUR

Endah Harisun, M Amrin MS Conoras, Muhammad Darwis

Abstract


Salah satu kawasan permukiman kumuh di kota Ternate adalah Kelurahan Makassar Timur merupakan salah satu kelurahan yang secara administratif berada pada Kecamatan Kota Ternate Tengah yang memiliki luas wilayah yaitu 27.75 Ha yang terdiri jumlah 4 Rukun Warga dan 8 Rukun Tetangga. Jumlah Penduduk Kelurahan Makassar Timur berjumlah 1979 kepala keluarga (KK) dengan Jumlah jiwa seluruhnya 7.520 jiwa terdiri dari 3.841 laki-laki dan 3.679 Perempuan.  Menurut data Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) kota Ternate tahun 2015, disebutkan bahwa Kelurahan Makassar Timur yang termasuk Kawasan Prioritas penanganan kawasan kumuh adalah zona 1 berada di RT 01/ RW 01, zona 2  berada di RT 03/ RW 02 dan zona 3 berada di RT 04/RW 02  mempunyai  sekitar luas 9.45 Ha. Sedangkan yang menjadi prioritas penelitian adalah zona 1 RT 01/RW01.

Metode penelitian yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode penelitian deskriptif. Dimana metode penelitian deskriptif adalah salah satu metode penelitan yang banyak digunakan pada penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan suatu kejadian. Yang menjadi objek penelitian dan menjadi standard dalam melakukan analisis adalah panduan identifikasi kawasan permukiman kumuh yang dikeluarkan oleh DITJEN Cipta Karya. yaitu : (a) Tingkat Kondisi Bangunan dan (b) Kondisi Prasarana Sarana.

Kesimpulan diambil berdasarkan hasil analisis tersebut berupa rekomendasi desain maupun konsep permukiman kumuh.

 


References


Budiharjo, Eko. (1997). Tata Ruang Perkotaan. Bandung: Alumni.

Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal. (2006). Panduan

Identifikasi Kawasan Permukiman Kumuh. Dirjen Cipta Karya.

Direktorat Cipta Karya. (1998), Program Pembangunan Perumahan dan Permukiman

Jayadinata, T. (1986). Tata Guna Tanah dalam Perencanaan Perkotaan. Bandung: Alumni.

Johara T. J., (1999) Tataguna Tanah dalam Perencanaan Pedesaan dan Wilayah, Bandung; Institut Teknologi Bandung

Mulyawan, Iwan. (2010). “ Penataan Wilayah Kumuh Berbasis Kerakyatan. (Sebuah Solusi Atasi Kekumuhan Wilayah)â€. Dalam http://moeljawan.blogspot.com. Diunduh 28 September 2017.

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM) kota Ternate. (2015), Laporan Hasil Pemetaan Swadaya.

Putro, J. D. (2011). Penataan Kawasan Kumuh Pinggiran Sungai di Kecamatan Sungai Raya. Jurnal Teknik Sipil, 11(1).

Rosnawati, W. O., Bahtiar, B., & Ahmad, H. (2018). Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Masyarakat Pemukiman Atas Laut Di Kecamatan Kota Ternate. TECHNO: JURNAL PENELITIAN, 6(02), 48–56.

Suparlan (2002), dalam Syaiful. A (2002), Seminar strategi Pembangunan Kota dalam Kepemerintahan yang Baik, Jakarta.

Syarif Beddu, M. Yahya. Penataan permukiman kumuh perkotaan berbasis Penataan bangunan dan lingkungan. Studi Kasus : Kelurahan Gusung, Kec. Ujung Tanah Kota Makassar

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011, tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Widayat, W., & Said, N. I. (2005). RANCANG BANGUN PAKET IPAL RUMAH SAKIT DENGAN PROSES BIOFILTER ANAEROB-AEROB, KAPASITAS 20-30 M3 PER HARI. Jurnal Air Indonesia, 1(1).

Yudohusodo. S (1991). Tumbuhnya Pemukim-pemukim Liar di Kawasan Perkotaan, INKOPPOL, Jakarta




DOI: https://doi.org/10.33387/tk.v8i1.979

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 TECHNO: JURNAL PENELITIAN




-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

           

        

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TECHNO: Jurnal Penelitian
Published by: LPPM Universitas Khairun
Addres : Jalan Yusuf Abdurrahman Kampus II Unkhair, Kelurahan Gambesi, 97722 Kecamatan Kota Ternate Selatan, Provinsi Maluku Utara, Email: techno@unkhair.ac.id | URL: http://ejournal.unkhair.ac.id/index.php/Techno 

 


Techno Jurnal Penelitian is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.