Penguatan Kompentensi Guru PAUD Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka

Bintang Mutiara Mulya, Risbon Sianturi, Gilar Gandana

Sari


Artikel ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui penguatan kompetensi guru PAUD dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, yang dilaksanakan di SPS Taam Mathla’ul Ihsan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik observasi dan pengumpulan data melalui wawancara. Latar belakang penelitian ini adalah karena kompetensi guru di SPS tersebut belum sepenuhnya memenuhi standar pendidikan nasional. Hal ini disebabkan oleh proses adaptasi terhadap perubahan kurikulum yang masih berlangsung serta jumlah guru yang masih terbatas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan keterampilan profesional guru dapat dicapai melalui program pengembangan guru. Beberapa upaya yang dilakukan antara lain melalui pelatihan Training of Trainers (ToT), pelatihan dan workshop, serta seminar. Kompetensi guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka masih dalam tahap penyesuaian, khususnya dalam pelaksanaan kegiatan intrakurikuler berbasis Project Based Learning (PBL). Adapun kompetensi yang harus dimiliki oleh guru meliputi kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial. Dalam Kurikulum Merdeka, anak-anak didorong untuk belajar secara mandiri dan aktif mengeksplorasi. Salah satu program baru dalam kurikulum ini adalah Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

Kata Kunci


Guru; Implementasi Kurikulum; Kompentensi Guru

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Damanik, R. (2019). Hubungan Kompentensi Guru Dengan Kinerja Guru. Jurnal Serunai Administrasi Pendidikan, 8(2).

Hendri, N. (2020). Merdeka Belajar: Antara Retorika dan Aplikasi. Jurnal E-Tech, 8(1), 1–29.

Holiah, I. (2020). Penguatan Kompetensi Guru Melalui Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan. Eduvis: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 7(1), 84-96.

Huda, N. (2017). Manajemen Pengembangan Kurikulum. AL-TAZIM Jurnal Manjemen Pendidikan Islam, 1(2).

Juhji, J. (2016). Peran Urgen Guru Dalam Pendidikan. Studia Didaktika: Jurnal Ilmiah Bidang Pendidikan, 10(1), 51–62.

Laksana, S. D. (2016). Integrasi Empat Pilar Pendidikan (Unesco) dan Tiga Pilar Pendidikan Islam. Al-Idarah: Jurnal Kependidikan Islam, 6(1).

Lao, H. A. E., & Hendrik, Y. Y. C. (2020). Implementasi Kebijakan Kemerdekaan Belajar Dalam Proses Pembelajaran Di Kampus IAKN Kupang-NTT. Jurnal Dedikasi Pendidikan, 4(2), 201–209.

Ndeot, F. (2019). Pentingnya Pengembangan Kurikulum Di PAUD. Jurnal Lonto Leok Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1).

Prasetyo, A., & Hamami, T. (2020). Prinsip-Prinsip Dalam Pengembangan Kurikulum. PALAPA, 8(1), 42-55

Rahayu, R., Rosita, R., Rahayuningsih, Y. S., Hernawan, A. H., & Prihantini, P. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Di Sekolah Penggerak. Jurnal Basicedu, 6(4), 6313–6319.

Rohman, H. (2020). Pengaruh Kompentensi Guru Terhadap Kinerja Guru. Jurnal MADINASIKA Manajemen dan Keguruan, 1(2), 92-102.




DOI: https://doi.org/10.33387/cahayapd.v7i1.7885

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Program Studi PGPAUD FKIP Universitas Khairun, Kampus I Jln. Bandara Babullah Ternate Maluku Utara