Peranakan dan Serat Kekancingan: Sebuah Bentuk ‘Kepengaturan’ Abdi Dalem Kraton Jogjakarta
Sari
Tulisan ini berisi tentang bagaimana abdi dalem dipersatukan dalam sebuah
konsep peranakan dan serat kekancingan. Seperti layaknya dalam organisasi
modern, keanggotaannya ditandai dengan salah satunya seragam peranakan.
Peranakan tidak sekedar menggambarkan seragam abdi dalem, melainkan di
dalamnya terkandung makna persaudaraan dan persatuan baik dengan Raja
maupun di antara sesama abdi dalem. Penulis menyimpulkan bahwa peranakan
dan serat kekancingan merupakan simbol ‘kepengaturan’ bagi abdi dalem Kraton
Jogjakarta. Dengan menggunakan peranakan dan serat kekancingan maka abdi
dalem Kraton Jogjakarta harus berperilaku sesuai dengan makna yang terkandung
dalam kedua hal tersebut.
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.33387/jeh.v3i1.843
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.