INFASI, PENGANGGURAN DAN KEMISKINAN DI PROVINSI MALUKU UTARA
Sari
Tinjauan kemiskinan dari dimensi ekonomi ini diartikan sebagai ketidakmampuan seseorang untuk mendapatkan mata pencaharian yang mapan dan memberikan penghasilan yang layak untuk menunjang hidupnya secara berkesinambungan. Kemiskinan merupakan salah satu masalah yang menjadi pusat perhatian di negara manapun. Kemiskinan disebabkan oleh berbagai faktor, seperti tingkat investasi yang masih dibawah standar, tingkat pengangguran yang tinggi, dan pertumbuhan ekonomi yang lambat. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh inflasi terhadap pengangguran dan kemiskinan, dan pengaruh pengangguran terhadap kemiskinan di Provinsi Maluku Utara. Penelitian ini menggunakan data runtun waktu (time series) tahun 2013-2018 dan menggunakan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa inflasi berpengaruh positif terhadap tingkat pengangguran dan kemiskinan di Provinsi Maluku Utara. Kemudian, pengangguran juga berpengaruh positif terhadap tingkat kemiskinan. Semakin tinggi tingkat inflasi dan pengangguran semakin besar tingkat kemiskinan.
Kata kunci: Inflasi, Pengangguran, dan Kemiskinan, Maluku Utara
Poverty review from the economic dimensions is interpretedas the inability of a person to obtain an established livelihood and provided a decent income to sustainably support life. Poverty is problems that attention any country. Poverty is caused by various factors, such as low investment, high unemployment, and slow economic growth. The purpose of this study was to analyze the effect of inflation on unemployment and poverty, and the effect of unemployment on poverty in North Maluku Provience. This study uses time series data from 2013 to 2018, and path analysis. The results showed that inflation has a positive effect on increasing unemployment and poverty. High unemployment has a positive impact on poverty levels. The higher level of inflation and unemployment, the higher poverty rate in the North Maluku Provience.
Keywords: Inflation, Unemployment, Poverty, North Maluku
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Amalia, Fitri. 2012. Pengaruh Pendididkan, Pengangguran dan Inflasi Terhadap Tingkat Kemiskinan di Kawasan Timur (KTI) Periode 2001-2010. EconoSains. Vol.X,No.2 2012.
Amir, Amri. 2007. Pengaruh Inflasi dan pertumbuhan Ekonomi Terhadap Penganggurandi Indonesia (online), http://amriamir.wordspress.com. Diakses tanggal 5 Pebruari 2019.
Alghofari, F. 2010. Analisis Tingkat Pengangguran di Indonesia Tahun 1980-2007. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. Semarang.
Alit, Wira Dyatmika A.A. Gde dan Ketut Sudiana. 2013. Pengaruh Jumlah Penduduk, Jumlah Penyerapan Tenaga Kerja dan Pengangguran Terhadap Jumlah Penduduk Miskin di Kabupaten Buleleng. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan. Vol. 2, No. 7, Juli 2013, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
Cutler, David M. dan Lawrence F. Katz. 1991. Macroeconomic Performance and the Disadvantaged. Brookings Paper on Economic Activity, Vol.1 No.2, hal.1-74.
Dinarno, John And Moore, P. Mark. 1999. Philips Curve. Journal, Vol. 1, No1.
Hoover, Gary A. dan Geoffrey L. Wallace. 2003. Examining the Relationship between the Poverty Rate and Economic Conditions: A Comparison of the 1980s-1990s".The University of Alabama. Economic, Finance and Legal Working Paper Series.Oktober 2003.
Jonaidi, Arius. 2012. Analisis Pertumbuhan Ekonomi dan Kemiskinan di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi. Vol 1, No 1.
Mustamin, dkk. 2015. Pengaruh Variabel Ekonomi Makro Terhadap Kemiskinan di Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Analisis. Desember 2015, Vol. 4 No. 2 : 165–173
Sembiring, Sodes. 2011. Analisis Determinan Tingkat Kemiskinan Penduduk Kabupaten Karo Di Sumatera Utara. Tesis. Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara.
Sukmaraga, Prima. 2011. Analisis Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia, PDRB Per Kapita, dan Jumlah Pengangguran Terhadap Jumlah Penduduk Miskin Di Provinsi Jawa Tengah. Semarang; Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.
Vincent, Brian. 2009. The Concept ‘Poverty’ towards Understanding in the Context of Developing Countries ‘Poverty qua Poverty’. Journal of Sustainable Development, 2(2).
Yudha, Okta Ryan Pranata. 2013. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Upah Minimum, Tingkat Pengangguran Terbuka, dan Inflasi terhadap Kemiskinan di Indonesia Tahun 2009-2011. Skripsi. Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang.
DOI: https://doi.org/10.33387/jeamm.v1i2.1773
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
INDEXED
Â
 Â
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Â