STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MIKRO DAN KECIL (UMK) DAERAH KABUPATEN HALMAHERA BARAT
Sari
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi pengembangan Usaha Mikro Kecil (UMK) di Kabupaten Halmahera Barat. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah pendekatan deskriptif, yaitu melakukan identifikasi berkaitan dengan berbagai masalah yang dihadapi oleh UMK dan menganalisisnya dengan menggunakan analisis SWOT kemudian merumuskan model strategi untuk mengatasinya. Populasi responden meliputi seluruh UMK yang berada di Kabupaten Halmahera Barat. Metode sampel menggunakan purposive sampling .Hasil penelitian berupa model strategi pengembangan UMK dalam menghadapi persaingan. Berdasarkan analisis internal dan eksternal UMK
Kabupaten Halmahera Barat dapat diperoleh bahwa yang menjadi strategi utama adalah strategi Growth (pertumbuhan) dimana UMKM Kabupaten Halmahera Barat meningkatkan sarana dan prasaran pendukung serta meningkatkan mengikuti pelatihan kewirausahaan untuk menciptakan produk yang kreatif dan inovatif, memperluas jaringan usaha melalui pemanfaatan media online dan menjalin kemitraan dengan pelaku usaha lainnya. Meningkatkan kemampuan manajerial dan penggunaan teknologi yang update. Meningkatkan modal usaha serta produktivitas usaha dalam jangka panjang.
Kata Kunci: SWOT, Usaha Mikro KecilTeks Lengkap:
PDFReferensi
Alyas dan Rakib M. 2017. “Strategi Pengembangan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah Dalam Penguatan Ekonomi Kerakyatan (Studi Kasus Pada Usaha Roti Maros Di Kabupaten Maros)”. Volume 19 No. 2 : 114 – 120.
Amenda T., dan Nurmala. 2013. “Strategi Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (Studi Kasus Perkampungan Industri Kecil, Cakung, Jakarta Timur)”. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Anggraeni F., Hardjanto I., Hayat A. 2008. “Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (Umkm) Melalui Fasilitasi Pihak Eksternal Dan Potensi
Internal (Studi Kasus Pada Kelompok Usaha “Emping Jagung” Di Kelurahan Pandanwangi Kecamatan Blimbing, Kota Malang)”. Jurnal
Administrasi Publik (JAP), Vol. 1, No. 6, Hal. 1286-1295
BPS Provinsi Maluku Utara. 2019. Analisis Hasil Se2016 Lanjutan Potensi Peningkatan Kinerja Usaha Mikro Kecil Provinsi Maluku Utara.
BPS Kabupaten Halmahera Barat. 2018. Kabupaten Halmahera Barat Dalam Angka.
BPS Kabupaten Halmahera Barat. 2018. Indikator Ketenagakerjaan.
Fajar F.P., Zhikry F., Bramantyo A.N., Eka N.S, Noor W., Puput W.B. dan Adi H.P. 2019. “Strategi Pengembangan Usaha Mikro Di Kota Samarinda”. Jurnal Riset Inossa, Volume 1, Nomor 1. Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi. Kalimantan Timur.
Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM. 2019. Perkembangan
Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Kabupaten Halmahera Barat Tahun 2013-
Kabupaten Halmahera Barat
Hasyim A. 2013. “Pemetaan Kawasan Sentra Produksi Bagi Pengembangan UMKM”. Provinsi Maluku Utara
Kementerian Keuangan. 2012. “Kebijakan Antisipasi Krisis Tahun 2012 Melalui
Program Kredit Usaha Rakyat”. Badan Kebijakan Fiskal Pusat
Pengelolaan Risiko Fiskal
Kementerian Koperasi dan UKM. 2018. Perkembangan Data Usaha Mikro dan Kecil Tahun 2010-2018
Kurnia A. 2018. Strategi Pemberdayaan Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Pengelolaan Hasil Perikanan Dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan Masyarakat Pesisir : Studi Kasus Kota Tegal Provinsi Jawa Tengah. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Terbuka, Jakarta. 2018.
Langgeng R., Putra, Mindarti L., Hidayati F. 2013. “Strategi Pengembangan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (Umkm) Ekonomi Kreatif Kerajinan Kulit Di Kabupaten Magetan (Studi Pada Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Magetan)”. Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya, Malang.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1998 Tentang
Pembinaan Dan Pengembangan Usaha Kecil Presiden Republik
Indonesia.
Polnaya G. 2015. “Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal Untuk Meningkatkan Daya Saing Pada Ukm Ekonomi Kreatif Batik Bakaran Di Pati, Jawa Tengah”. Skripsi. Fakultas Ekonomika Dan Bisnis Universitas Diponegoro
Primatami A. dan Hidayati N. 2019. “Perkembangan Usaha Mikro Kecil (Umk) Di Provinsi Jawa Barat Tahun 2006 – 2016”. Vol. 21 No. 03. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IPWI Jakarta.
Rangkuti F. 2014. Teknik Membedah Kasus Bisnis : Analisis SWOT. Cetakan Delapan Belas, Jakarta : PT Gramedia
Renaningtyas L. D. 2016. “Strategi Pengembangan Umkm Dan Industri Kreatif
Sebagai Mesin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia”. Seminar Nasional Fakultas Ekonomi Universitas Tidar
Risnawati N. 2018. “Profil Umk, Permasalahan Dan Upaya Pemberdayaannya Di Kabupaten Sumedang”. Vol 9, Nomor 1, 13 – 29. Institut Manajemen Koperasi Indonesia.
Roheni M. 2014. “Strategi Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (Umkm) Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat”. Skripsi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Administrasi Negara Universitas Wiraraja.
Santoso, A. 2008.”Strategi Pengembangan Bisnis Usaha Kecil Menengah (Studi
Kasus di UKM Kambing Desa Cikarawang Kecamatan Darmaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat). skripsi. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Cet. Empat belas. Bandung : Alfabeta
Tambunan, T. 2012. Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Indonesia : Isu-isu Penting. Cet. Pertama, Jakarta : LP3ES
Tambunan, T. 2017. Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Indonesia. Cet. Pertama, Bogor : Galia Indonesia.
Tambunan, T. 2013. Umkm Indonesia. Jakarta : Universitas Trisakti
Tanjung, M. Azrul. 2016. Koperasi dan UMKM Sebagai Fondasi Perekonomian
Indonesia. Jakarta : Erlangga
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah
Waluyo F. 2018. “Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Kasus: Perkampungan Industri Karanganyar Pesawaran)”. Skripsi. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Lampung Bandar Lampung.
DOI: https://doi.org/10.60201/jepa.v14i2.7200
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Pembangunan