Strategi pengembangan agribisnis sagu di Kecamatan Patani Utara Kabupaten Halmahera Tengah
Sari
Sago has the ability to significantly boost the Central Halmahera Regency's North Patani District local economy. Strategies that promote raising the economic value of sago starch products must be developed in order to guarantee that this potential is sustained. The purpose of this study is to use the Process Hierarchy Analysis Method (AHP) to identify alternative decision priorities. This approach include gathering information via field surveys, literature reviews, and expert and pertinent stakeholder interviews. The research's conclusions offer tactical recommendations for enhancing the region's sago agribusiness's sustainability, marketing, and production. The use of contemporary processing technology is the factor with the highest priority, according to the analysis. From peeling to drying, the goal is to make every step of the sago manufacturing process more efficient. In addition, institutional planning is seen as a high priority. Increasing productivity, efficiency, and added value in the manufacturing and marketing of sago products is the main goal of this strategy. It is envisaged that by putting these techniques into practice, farmers' incomes will rise and sago products' market access will expand. The community's economic well-being in North Patani District, Central Halmahera Regency, is anticipated to significantly improve as a result of this change.
Keywords: development strategy, sago agribusiness, AHP method
Teks Lengkap:
DOWNLOAD PDF 23 - 28Referensi
Aprilyanti, S. 2017. Pengaruh Usia Dan Masa Kerja Terhadap Produktivitas Kerja (StudiKasus: PT. OASIS Water International Cabang Palembang). Jurnal Sistem Manajemen Industri VOL 1, 68-72. Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Tridinanti Palembang.
Asdar, L. (2020). Potensi Tanaman Sagu Dalam Mendukung Ketahanan Pangan Di Desa Takkalala Kecamatan Malangke Kabupaten Luwu Utara (Doctoral Dissertation, Universitas Cokroaminoto Palopo).
Ay Lubis,2011. Pengembangan Usaha. repository.usu.ac.id>bitstream, pdf h 9.
Bintoro et all 2010. Potensi Sagu dalam Upaya Diversifikasi Pangan. Tangerang. Jespersen
BPTP Maluku Utara (2017). Sagu Mendukung Ketahanan Pangan di Maluku utara, Ternate 08.22
Chandler, alferd 1962 strategi end structure :chapter in the istori ofamerican industial enterprice
Dewi RK, Bintoro MH, Sudradjat. 2016. Karakter morfologi dan potensi produksi beberapa aksesi sagu (Metroxylon spp.) di Kabupaten Sorong Selatan. J. Agron. Indonesia. 44(1): 91-97.
Daniel (2001). Pengantar ekonomi pertanian. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Day dan Wensley, 1998, “ Assesing Advantages : A Framework for Diagnosing Competitive Superiority”, Journal Marketing, Vol. 52 No. 2, Program Magister Manajemen, Universitas Diponegoro.
FAO. 2003. World Agriculture: Toward 2015/2030, Chapter 13. Rome, Earthscan.
Hartati, T. M., Roini, C., & Rodianawati, I. (2022). Upaya Meningkatkan Hasil Tanaman Ubi Kayu Varietas Lokal Maluku Utara. Jurnal Pertanian Khairun, 1(1). https://doi.org/10.33387/jpk.v1i1.4020
Haska, Hilhamsyah Putra, Dwi Puji Lesatari dan Rahmi Fitria. 2011. Pohon Trembesi sebagai Alternatif Terbaik untuk Mensukseskan Target Penurunan emisi karbon di Indonesia, Bogor: IPB.
Johan, Suito. 2011. Studi kelayakan pengembangan usaha Sagu. Graha Ilmu. Yogyakarta
Jong, F. S., & Widjono, A. (2007). Sagu: potensi besar pertanian Indonesia. Iptek Tanaman Pangan, 2(1).
Kusrini. 2007. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Penerbit Andi, Yogyakarta
Kadarsah Suryadi dan M. Ali Ramdhani, 1998, Sistem Pendukung Keputusan Suatu Wacana Struktural Idealisasi Dan Implementasi konsep Pengambilan Keputusan.
Kindangen dan Amalia. 2006. Sagu Sebagai Bahan Pangan. eBook Pangan.com. Sagu Sebagai Bahan Pangan. eBook Pangan. com. 27hal.http: //tekpan. unimus. ac.id
Kementrian Pertanian 2017. Komiditi Pertanian Sub Sektor Tanaman Pangan. Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Kementrian Pertanian
Kementan 2021. Luas Areal Perkebunan Sagu Nasional Menurut Provinsi Didominasi Oleh Perkebunan Rakyat.
Kadarsah Suryadi dan M. Ali Ramdhani, 1998, Sistem Pendukung Keputusan Suatu Wacana Struktural Idealisasi Dan Implementasi konsep Pengambilan Keputusan, Remaja Rosdakarya Offset, Bandung.
Kodrat, D. S. (2009). Manajemen Strategi. Graha Ilmu.
Lesilawang, F. (2020). Pola penyebaran dan morfologi jenis Sagu Tuni (Metroxylon rumphii Martius) dan jenis Sagu Molat (Metroxylon sagu Rottbol) di Desa Negeri Wailua Kecamatan Ambalau Kabupten Buru Selatan (Doctoral dissertation, IAIN AMBON).
Limbongan, J. (2007). Morfologi beberapa jenis sagu potensial di Papua. Jurnal Litbang Pertanian, 26(1), 16-24.”
Nurheda. (2014). Manfaat sagu (Metroxylon spp.) bagi petani hutan rakyat di Kabupaten Konawe Selatan. Buletin Eboni, 11(2), 95-102. MalukuUtara. (2008). Pengembangan Pangan Lokal Berbahan Baku Sagu di Maluku Utara. BPTP Maluku Utara, Ternate.
Nurlestari, Y. 2000. Perencanaan Strategis Pengembangan Agribisnis Sagu Terpadu di Pulau Siberut. Thesis Program Pascasarjana Manajemen da Bisnis. IPB, Bogor.
Porter, 2012, Competitive Strategy:Techniques for AnalyzingIndustries and Competitors, New Jersey: Prence-. Hall, Inc, New York.
Pranamuda, M. Y. Tokiwa dan H. Tanaka.2006. Pemanfaatan Pati Sagu Sebagai Bahan Baku Biodegradable Plastik.Jakarta : Cipta Karya.
Prasetya, T. 2006. Penerapan Teknologi Sistem Usahatani Tanaman-TernakMelalui Pendekatan Organisasi Kelompok Tani (Suatu Model PengelolaanLingkungn Pertanian). Prosiding Seminar Pengelolaan LingkunganPertanian. Surakarta, 1 Oktober 2003, Universitas Sebelas Maret,Surakarta.
Pangloli dan Royaningsih 2008. Pemanfaatan Tepung Sagu. Bagi sebagian masyarakat Indonesia seperti penduduk di Papua dan Maluku
Rope, 2019. Analisis Usahatani Pada Sistem Pertanian Alami Padi Ladang Di Kabupaten Halmahera Utara. Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Maluku Utara.
Rahmayanti, D. 2010. Pemodelan Dan Optimasi Hidrolisa Pati Menjadi Glukosa. Dengan Metode Artificial Neural Network-Genetic Algorithm (Ann-Ga). Semarang.
Rangkuti. 2005. Marketing strategi shoth westeren Thomson caporation.ss American industrial enterprice
Rangkuti. (2006). Analisis SWOT tenik membelah kasus bisnis. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Soekartawi, 1993. Manajemen Pemasaran Dalam Bisnis Modern, Pustaka Harapan, Jakarta.
Statisitik Perkebunan Indonesia.2018-2020. Tre Crop Estate Statistik Of Indonesia.. Direktorat Jenderal Perkebunan. Kementerian Pertanian. h tt p : / / ditj e nb u n . p e r t a nian. g o .id (diaksespada tanggal 14 Agustus 2023).
Syakir, M dan E. Karmawati.2013. Potensi Tanaman Sagu (Metroxylon spp.) sebagai Bahan Baku Bioenergi.Perspektif.Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan, 12 (2) 57-64.
Suratiyah, K. 2008. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta.
Samad, 2003. Pembuatan Beras Tiruan (Artificial Rice) dengan Bahan Baku Sagu. Jakarta : Budi Karya.
Saaty, T. L.,1993. Decision Making for Leader : The Analytical Hierarchy Process for Decisions in Complex World, University of Pittsburgh, Pittburgh.
Soraya, I. (2017). Personal Branding Laudya Cynthia Bella Melalui Instagram (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Akun Instagram @Bandungmakuta). Jurnal Komunikasi, 2579-3292.
Saleh, E. R. M., & Djatna, T. (2007). Prediksi Krisis Pasokan Sayuran Ke Wilayah Perkotaan Dengan Konsep Krisis Barometer, Distribusi Beta, Estimasi Nilai Core.Ac.Uk. https://core.ac.uk/download/pdf/292575378.pdf
Tirta, P.W.W.K., N. Indrianti, dan R. Ekafitri. 2013. Potensi tanaman sagu (Metroxylon sp.) dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia. Pangan, 22 (1), 61-78
DOI: https://doi.org/10.33387/jpk.v3i2.9119
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
| Journal Policies | Submissions | People | Information |
Editorial Officer
Jl. Jusuf Abdurahman, Gambesi, Ternate, North Maluku - Indonesia
E-mail : hamidinrasulu@yahoo.com
Jurnal Pertanian Khairun (JPK) Publisher Magister Ilmu Pertanian, Universitas Khairun This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.