Comparative Analysis of the Quality and Electrical Energy of Wood Waste Briquettes with Natural (Starch) and Synthetic Adhesives (Synthetic Rubber Adhesive)

Vito Arnando, Marhama Jelita

Abstract


On average, small and medium-scale wood processing industries produced at least 2 to 4 cubic meters of wood a day, this production produced 0.25 to 2 m3 of wood waste a day. In fact, this waste can be used as a renewable energy source by processing it into briquettes. This research will produce wood waste briquettes using the pyrolysis method from two types of adhesive, namely starch and synthetic rubber adhesive with a composition ratio of 3:1. Apart from that, the resulting briquettes were tested using a bomb calorimeter to obtain the calorific value, water content, ash content, and volatile matter content, and then compared with the SNI 01-6235-2000 standard. The resulting briquettes were then calculated using mathematical calculations for the potential electrical energy they could generate. From laboratory tests, the calorific value, water content, ash content, and volatile matter content of natural adhesive briquettes were obtained at 5194.44 cal/g, 11.3%, 1.36%, and 40.8%, while synthetic adhesive briquettes respectively had values of 6369.46 cal/g, 4.33%, 2.74%, and 25.54%. From these results, synthetic adhesive briquettes had better calorific value, water content, and volatile matter content compared to natural adhesive briquettes. Apart from that, synthetic adhesive briquettes also had greater energy potential with an energy potential of 7,407 kWh/kg compared to briquettes with natural adhesives which only had a value of 6,041 kWh/kg. Thus it can be concluded that synthetic adhesive briquettes are better quality compared to natural adhesive briquettes because they can generate greater energy, and meet 3 of the 4 test parameters based on SNI while natural adhesive briquettes only meet 2 of the same 4 test parameters


Keywords


Wood waste, Bricket, Natural, Synthetic

Full Text:

PDF

References


Mempengaruhi Permintaan Industri Kusen Di Kecamatan Perhentian Raja Kabupaten Kampar,” vol. 5, no. 2, hal. 32–43, 2023.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, “Data Produksi Kayu Olahan.” Forest Insight, 2022. [Daring]. Tersedia pada: https://forestinsights.id/data-produksi-kayu-olahan-indonesia-tahun-2021-woodchips-peringkat-1/

Retno L.P. Marsud, “Laporan Kinerja Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan Tahun Anggaran 2020,” Lap. Kinerja Ditjen MIGAS, vol. 53, no. 9, hal. 1689–1699, 2021.

S. Jumini, T. N. Nisa, A. Mawadah, A. L. Masruroh, M. Ihfad, dan A. R. Sulistyo, “Pendampingan Budidaya Potensi Lokal Dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Di Era Pandemi Covid-19,” J. Penelit. dan Pengabdi. Kpd. Masy. UNSIQ, vol. 8, no. 3, hal. 306–314, 2021, doi: 10.32699/ppkm.v8i3.1903.

E. Evita, J. Jasminarni, dan T. Novita, “Teknologi Budidaya Dan Pengolahan Jamur Tiram Berbasis Media Limbah Gergaji Kayu Untuk Menciptakan Wirausaha Baru,” J. Pengabdi. Masy. Pinang Masak, vol. 2, no. 1, hal. 36–42, 2021, doi: 10.22437/jpm.v2i1.13075.

Eti Wahyuningsih, I. Sulistiyawati, dan N. L. Rahayu, “Pemanfaatan Serbuk Gergaji Kayu Untuk Budidaya Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Di Kelompok Masyarakat Desa Pasir Kidul,” Disem. J. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 4, no. 2, hal. 148–155, 2022, doi: 10.33830/diseminasiabdimas.v4i2.2704.

N. Dwi Astuti, S. Hastutiningrum*, dan S. Sudarsono, “Analisis Kualitas Udara Pada Rumah Warga Terhadap Parameter Bakteri dan Jamur,” J. Teknol., vol. 15, no. 2, hal. 166–170, 2022, doi: 10.34151/jurtek.v15i2.3977.

I. Q. A’yun dan R. Umaroh, “Polusi Udara dalam Ruangan dan Kondisi Kesehatan: Analisis Rumah Tangga Indonesia,” J. Ekon. dan Pembang. Indones., vol. 23, no. 1, hal. 16–26, 2023, doi: 10.21002/jepi.2022.02.

I. S. Arum, I. G. Ayu, K. Rachmi, dan F. U. Najicha, “Pertanggungjawaban Indonesia Terhadap Pencemaran Udara Akibat Kebakaran Hutan dalam Hukum Internasional,” Justitia J. Huk., vol. 1, no. 6, hal. 38–47, 2021.

J. P. Biologi, “Pemanfaatan Limbah Gergajian Industri Kayu Merbau (Intsia sp) Menjadi Briket Arang,” vol. 8, no. 1, hal. 419–425, 2023.

M. N. A. Endah Ayuningtyas, “Studi Karakteristik Proses Pirolisis Dan Arang Dari Briket Serbuk Kayu Dengan Variasi Laju Pemanasan Menggunakan Metode Pirolisis Single Rocket Stove,” J. Rekayasa Lingkung., vol. 19, no. 1, hal. 1–14, 2019.

A. Salahudin, R. Dewi, J. Jalaluddin, N. ZA, dan R. Nurlaila, “Pemanfaatan Limbah Serbuk Kayu Pada Industri Kusen Di Blang Pulo Menjadi Arang Briket Sebagai Sumber Energi Alternatif,” Chem. Eng. J. Storage, vol. 1, no. 2, hal. 95, 2021, doi: 10.29103/cejs.v1i2.5385.

R. T. Adhiguna, “Karakteristik Briket Daun Dan Batang Dari Tanaman Nanas Menggunakan Perekat Lateks,” J. Technopreneur, vol. 9, no. 2, hal. 110–115, 2021, doi: 10.30869/jtech.v9i2.781.

S. Suradi, I. Idrus, A. I. Adrinur, dan M. Abrar, “Studi Penggunaan Getah Kayu Sebagai Bahan Perekat Pada Pembuatan Briket Dari Ampas Tebu (Saccharum Officinarum L) Sebagai Energi Alternatif Terbarukan,” ILTEK J. Teknol., vol. 15, no. 01, hal. 28–31, 2020, doi: 10.47398/iltek.v15i01.8.

E. Afra, A. Abyaz, dan A. Saraeyan, “The Production Of Bagasse Biofuel Briquettes And The Evaluation Of Natural Binders (LNFC, NFC, And Lignin) Effects On Their Technical Parameters,” J. Clean. Prod., vol. 278, hal. 123543, 2021, doi: 10.1016/j.jclepro.2020.123543.

H. Zuhry, M. I. Wahyudi, dan A. Gani, “Pemanfaatan Maltodextrin sebagai Perekat untuk Meningkatkan Kualitas Briket Dari Sampah Daun Kering,” Inov. Ramah Lingkung., vol. 1, no. 2, hal. 5–10, 2018.

I. Yanti dan M. Pauzan, “Penambahan Sabut Kelapa dan Penggunaan Lem Kayu Sebagai Perekat untuk Meningkatkan Nilai Kalor pada Biobriket Enceng Gondok (Eichhornia crassipes),” J. Tek. Kim. dan Lingkung., vol. 3, no. 2, hal. 77–86, 2019, doi: 10.33795/jtkl.v3i2.119.

J. S. T. Allo, A. Setiawan, dan A. S. Sanjaya, “Pemanfaatan Sekam Padi untuk Pembuatan Biobriket Menggunakan Metode Pirolisis,” J. Chemurg., vol. 2, no. 1, hal. 17, 2018, doi: 10.30872/cmg.v2i1.1633.

H. Wijayanti, R. Adijaya, dan G. M. Misuari, “Briquettes From Acacia Sawdust and Coconut Husk With Rubber Gum Adhesive,” Konversi, vol. 10, no. 1, hal. 18–24, 2021, doi: 10.20527/k.v10i1.9861.

H. Kiu, Study of Adhesion Properties of Natural Rubber Epoxidized Natural Rubber, and Ethylene-Propylene Diene Terpolymer-Based Adhesive. 2007.

A. Ilyas, “Bubur Kertas Untuk Perekat Briket Serbuk Gergaji Sebagai Sumber Energi Alternatif,” Setrum Sist. Kendali-Tenaga-elektronika-telekomunikasi-komputer, vol. 5, no. 2, hal. 67, 2016, doi: 10.36055/setrum.v5i2.966.

Julham Prasetya Pane, Erwin Junary, dan Netti Herlina, “Pengaruh Konsentrasi Perekat Tepung Tapioka Dan Penambahan Kapur Dalam Pembuatan Briket Arang Berbahan Baku Pelepah Aren (Arenga Pinnata),” J. Tek. Kim. USU, vol. 4, no. 2, hal. 32–38, 2015, doi: 10.32734/jtk.v4i2.1468.

M. S. H.Lukum, I.Isa, “Pemanfaatan Arang Briket Limbah Tongkol Jagung Sebagai Bahan Bakar Alternatif,” Sainstek, 2017.

U. S. Dharma, “Pemanfaatan Biomassa Limbah Jamur Tiram Sebagai Bahan Bakar Alternatif Untuk Proses Sterilisasi Jamur Tiram,” Turbo, vol. 2, no. 2, hal. 17–22, 2013, [Daring]. Tersedia pada: https://www.ojs.ummetro.ac.id/index.php/turbo/article/view/642

D. R. F. Suratin, Suwandi, dan N. Fitriyanti, “Alat Ukur Kalor Dengan Media Kompor Gasifikasi Menggunakan Metode Water Boiling Test,” e-Proceeding Eng., vol. 10, no. 1, hal. 1–5, 2023.

M. F. Elwina, Ratna Dewi, Syafruddin, Zuhra Amalia, “Analisa Nilai Kalor dan Laju Pembakaran Biobriket Berbasis Ampas Kopi Arabica dan Robusta dengan Metode Densifikasi,” Pros. Semin. Nas. Politek. Negeri Lhokseumawe, vol. 6, no. 1, hal. 206–211, 2022, [Daring]. Tersedia pada: http://e-jurnal.pnl.ac.id/semnaspnl/article/view/3621%0Ahttp://e-jurnal.pnl.ac.id/semnaspnl/article/download/3621/2876

A. B. R. dan I. B. R. Aziz., M., Rifqi, A. L. Siregar, “Pengaruh Jenis Perekat pada Briket Cangkang Kelapa Sawit Terhadap Waktu Bakar,” Pros. SEMNASTEK Fak. Tek. Univ. Muhammadiyah Jakarta, hal. 141–152, 2019, [Daring]. Tersedia pada: https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/5256

D. Saputra, A. L. Siregar, dan I. B. Rahardja, “Karakteristik Briket Pelepah Kelapa Sawit Menggunakan Metode Pirolisis Dengan Perekat Tepung Tapioka,” J. Asiimetrik J. Ilm. Rekayasa Inov., vol. 3, hal. 143–156, 2021, doi: 10.35814/asiimetrik.v3i2.1973.

K. Ridhuan dan J. Suranto, “Perbandingan Pembakaran Pirolisis Dan Karbonisasi Pada Biomassa Kulit Durian Terhadap Nilai Kalori,” Turbo J. Progr. Stud. Tek. Mesin, vol. 5, no. 1, hal. 50–56, 2017, doi: 10.24127/trb.v5i1.119.

A. Saleh, L. Novianty, S. Murni, dan A. Nurrahma, “Analisis Kualitas Briket Serbuk Gergaji Kayu Dengan Penambahan Tempurung Kelapa Sebagai Bahan Bakar Alternatif,” Al-Kimia, vol. 5, no. 1, hal. 21–30, 2017, doi: 10.24252/al-kimia.v5i1.2845.

SNI, “Briket Arang Kayu,” 2009.

Y. Wahyudi, S. Amrullah, dan C. Oktaviananda, “Uji Karakteristik Briket Berbahan Baku Bonggol Jagung Berdasarkan Variasi Jumlah Perekat,” J. Pengendali. Pencemaran Lingkung., vol. 4, no. 2, hal. 84–90, 2022.

M. R. Vegatama dan S. Sarungu, “Pengaruh Variasi Jenis Perekat Organik terhadap Nilai Kalor Biobriket Serbuk Kayu,” vol. 6, hal. 13256–13262, 2022.




DOI: https://doi.org/10.33387/protk.v11i2.7153

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.



Editorial Office :
Protek : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Department of Electrical Engineering. Faculty of Engineering. Universitas Khairun.
Address: Jusuf Abdulrahman 53 Gambesi, Ternate City, Indonesia.
Email: protek@unkhair.ac.id, WhatsApp: +6282292852552
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View Stat Protek