Pengaruh Penambahan Silica Fume Terhadap Perilaku Mekanis Bata Ringan

Nirmala Sari, Mustakim ', Muh. Jabir Muhammadiah

Sari


Bata ringan adalah inovasi yang dikembangkan dari bata merah konvensional, yang dianggap tidak efisien karena memiliki dimensi yang kecil. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui pengaruh campuran silica fume terhadap kuat tekan dan kuat lentur pada bata ringan. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik eksperimental yang dilakukan di Laboratorium Struktur dan Bahan Universitas Muhammmadiyah. Hasil dari penelitian yang didapatkan untuk pegujian kuat tekan dan kuat lentur dengan campuran silica fume. Pada pengujian kuat tekan bata ringan dengan campuran silica fume pada umur 28 hari dengan variasi 0% sebesar 4,500 Mpa, variasi 8% sebesar 11,600 Mpa, variasi 10% sebesar 12,200 Mpa dan pada variasi 12% sebesar 21,200 Mpa. Sedangkan, hasil dari pengujian kuat lentur pada umur 28 hari bata ringan dengan campuran silica fume pada umur 28 hari dengan variasi 0% sebesar 2,277 Mpa, variasi 8% sebesar 3,279 Mpa, variasi 10% sebesar 3,855 Mpa dan pada variasi 12% sebesar 4,726 Mpa. Sehingga disumpulkan bahwa semakin banyak silica fume yang ditambahkan pada proses pembuatan bata ringan maka semakin meningkat kuat lentur yang dihasilkan.


Teks Lengkap:

39-47

Referensi


Suryanita R., “Perilaku Mekanik Bata Ringan Cellular Lightweight Concrete (CLC) dengan Campuran Silica Fumeâ€, Press Pekanbaru, vol. 1999, pp. 1–137, Desember 2020.

Widyastana, A. A. G. A. O’ “Pengaruh Penggunaan Silica Fume dan Fly Ash Sebagai Pengganti Semen Terhadap Kuat Tekan Beton Porous yang Menggunakan RCA (RECYCLE COARSE AGGREGATE)â€, Jurusan Teknik Sipil, 2018.

Yue, Y., Wang, J., % Bai, Y, “Tracing the Status of Silica Fume in Cementitious Materials Subjected to Deterioration Mechanisms with Raman Microscopeâ€, Materials, vol.15, pp. 5195, 2022.

Pratama, A. R., Reni Suryanita, & Ismediyanto, “imulasi Sifat Termal Bata Ringan Celullar Lightweight Concrete Menggunakan LUSAS V.17.â€, Sainstek (e-Journal), vol 7(2), pp55-61, 2019.

Bella, R. A., Pah, J. J. S., & Ratu, A. G, “Perbandingan Presentase Penambahan Fly Ash terhadap Kuat Tekan Bata Ringan Jenis CLCâ€, Jurnal Teknik Sipil, vol VI(2), pp. 199–204, 2017.

Salain, I. M, “Pengaruh Jenis Semen dan Jenis Agregat Kasar Terhadap Kuat Tekan Betonâ€, Teknologi Dan Kejuruan, vol 32(1), pp. 63–71, 2009.

Purwanto, P., & Priastiwi, Y. A., “Pengaruh Kadar Lumpur pada Agregat Halus Dalam Mutu Betonâ€, Universitas Diponegoro, vol 33, pp. 46–52, 2012.

Dika, M. R. E., Suryanita, R., & Maizir, H., “Analisis Studi Eksperimental Sifat Mekanik Bata Ringan (Cellular Lightweight Concrete) Akibat Pembebanan Displacement Controlâ€, Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Teknik, 2019.

Widnyana, I. P. A, Hariyadi, & Kenacanawati, N. N., “Pengaruh Penggunaan Pasir dan Silica Fume pada Campuran Bahan Terahadap Kinerja Beton Berporiâ€, 2018.

Kusumo, L. A. D.’ “Pengaruh Penambahan Serat Baja Lokal (Kawat Bendrat) Pada Beton Memadat Mandiri (Self Compacting Concrete)â€, vol 1, pp. 1–64, 2013.

Arman, A, “Kajian Kuat Tekan Beton Normal Menggunakan Standar SNI 7656-2012 Dan Astm C 136-06.â€, Rang Teknik Journal, vol 1(2), 2018.




DOI: https://doi.org/10.33387/sipilsains.v15i1.8649

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Editorial Office :

Fakultas Teknik. Universitas Khairun | Jl. Jusuf Abdulrahman Kotak Pos 53 Gambesi, Kota Ternate, Indonesia 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter