PERANCANGAN SEKOLAH MUSIK DI SOFIFI PENDEKATAN (ARSITEKTUR POST MODERN)

Sari

Abstrak

Indonesia merupakan negara yang multikultural yang memiliki beragam kebudayaan daerah yang tersebar di segala penjuru nusantara. Kebudayaan masih sangat melekat di masyarakat dengan beragam kultur yang dimiliki. Salah satu budaya yang masih berkembang hingga saat ini yaitu music tradisional. Di era modern saat ini banyak yang sudah mengkreasikan musik tradisional ke modern dengan irama dan ciri khas masing-masing begitupun sebaliknya. Salah satunya di Maluku Utara yang juga memiliki ciri khas alat musik tradisional yang masih dilestarikan sampai saat ini.Tujuan perancangan dari penelitian ini adalah untuk merancang sekolah musik di Sofifi yang dapat mewadahi dan meningkatkan bakat para siswa dengan menerapkan pendekatan kultur seni dalam perancangan yang menunjukkan simbol kebudayaan atau identitas serta ciri khas daerah Maluku Utara. Teknik metode perancangan dalam pengumpulan data ini adalah studi observasi, wawancara/interview, dan studi pustaka yang diperoleh dari sumber data primer (diperoleh langsung di lapangan) dan data sekunder (diperoleh dari instansi-instansi terkait). Hasil perancangan ini menunjukkan tampilan bangunan menyerupai alat musik tradisional yang terdiri atas tiga alat musik yaitu tifa pada bangunan utama, kaste dan bambu tada sebagai gerbang/gapura utama, serta fiol pada simbol sekolah musik yang menjadikan ikon perancangan sekolah musik berbasis kultur seni Maluku Utara. Kawasan yang menjadi pusat Pembangunan sekolah musik ini memiliki wilayah yang strategis dikarenakan berada di Ibukota Provinsi Maluku Utara sehingga pertumbuhan kawasan tumbuh dengan cepat.Ruang lingkup perancangan ini dibatasi oleh perancangan objek (Sekolah Musik) secara keseluruhan,batasan umur, batasan pendidikan, jenis musik, jenis alat musik yang diterapkan, serta batasan jenis alat musik tradisonal tertentu yang dipakai dalam merancang sekolah musik. 

Kata kunci : Budaya, Musik Tradisional, Perancangan, Sekolah Musik

Abstract

Indonesia is a multicultural country that has a variety of regional cultures spread throughout the archipelago. Culture is still very attached to society with a variety of cultures owned. One culture that is still developing today is traditional music. In today's modern era, many have created traditional to modern music with their respective rhythms and characteristics and vice versa. One of them is in North Maluku which also has the characteristics of traditional musical instruments that are still preserved today. The design objective of this study is to design a music school in Sofifi that can accommodate and improve the talents of students by applying an art culture approach in designing that shows cultural symbols or identities and characteristics of the North Maluku region. The design method techniques in collecting this data are observational studies, interviews / interviews, and literature studies obtained from primary data sources (obtained directly in the field) and secondary data (obtained from related agencies). The results of this design show the appearance of the building resembling traditional musical instruments consisting of three musical instruments, namely tifa on the main building, caste and bamboo tada as the main gate / gate, and fiol on the symbol of the music school music that makes the icon of designing music schools based on North Maluku art culture. The area that is the center of the construction of this music school has a strategic area because it is located in the capital of North Maluku Province so that the growth of the area grows quickly. The scope of this design is limited by the design of the object (Music School) as a whole, age limits, educational limitations, types of music, types of musical instruments applied, and limits on certain types of traditional musical instruments used in designing music schools. 

Keywords : Culture, Traditional Music, Design, School of Music