Implikasi Kurikulum Merdeka Dalam Pengembangan Pendidikan Agama Islam Pada Anak Usia Dini: Tinjauan Terhadap Peran, Tantangan, dan Peluang

Fatoni Achmad

Sari


Penelitian ini bertujuan untuk mendalami implikasi Kurikulum Merdeka dalam pengembangan pendidikan agama Islam pada anak usia dini, dengan fokus khusus pada peran, tantangan, dan peluang yang muncul. Metode yang digunakan adalah Library Research, yaitu metode di mana peneliti mencari, mengumpulkan, dan menganalisis sumber data untuk menyusun laporan penelitian berbagai topik, termasuk pendidikan, sosial, dan kebudayaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum Merdeka memiliki implikasi yang signifikan dalam pengembangan pendidikan agama Islam pada anak usia dini. Dalam tinjauan ini, peran, tantangan, dan peluang dari Kurikulum Merdeka dalam konteks pendidikan agama Islam perlu diperhatikan. Kurikulum Merdeka memberikan ruang yang luas bagi pengintegrasian nilai-nilai agama Islam dalam setiap aspek pembelajaran anak usia dini, memungkinkan penyampaian ajaran agama Islam secara kontekstual dan relevan. Adapun tantangannya seperti kurangnya sumber daya dan pelatihan bagi guru serta pemahaman masyarakat masih menjadi hambatan dalam implementasi yang efektif. Meskipun demikian, adanya peluang seperti pengembangan metode pembelajaran inovatif, pemanfaatan teknologi informasi, dan kerjasama lintas sektor memberikan harapan untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam pada anak usia dini. Dengan langkah-langkah kebijakan yang tepat dan implementasi yang berkelanjutan, diharapkan manfaat Kurikulum Merdeka dalam pengembangan pendidikan agama Islam pada anak usia dini dapat dioptimalkan, sehingga menghasilkan generasi yang memiliki kesadaran mendalam terhadap agama dan nilai-nilai luhur.

Kata Kunci


Anak; Kurikulum Merdeka; Pendidikan Agama Islam

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Achmad, F., Srinawati, R., Amaliah, N., Sultoni, A., & Muin, M. (2023). Implanting Character Values Based On Local Culture (Tabea Culture) At Early Childhood Education And Development (ECED) Telkom In Ternate Municipality. Jurnal Ilmiah Cahaya Paud, 5(2), 41–49. https://doi.org/10.33387/cahayapd.v5i2.6882

Creswell, J. W. (2012). Educational Research: Planning, Conducting, And Evaluating Quantitative And Qualitative Research. Educational Research, 4. https://doi.org/doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Djollong, A. F. (2017). Dasar, Tujuan dan Ruang Lingkup Pendidikan Islam di Indonesia (Basis, Objectives, and Scope Islamic Education In Indonesia). Al-Ibrah, 6(1), 11–29. https://jurnal.umpar.ac.id/index.php/ibrah/article/view/59

Evanirosa, E. et al. (2022). Metode Penelitian Kepustakaan (Library Research). https:play.google.com/books/reader?id=vrp_EAAAQBAJ&pg=GBS.PA69

Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2020). Konsep Merdeka Belajar Pendidikan Indonesia Dalam Perspektif Filsafat Progresivisme. Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 12(2), 155–164. https://doi.org/10.35457/konstruk.v12i2.973

Halimah, L. (2016). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Anak Usia DIni. PT. Refika Aditama.

Idris, M. H. (2016). Karakteristik Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 37–43. https://journal.uhamka.ac.id/index.php/permata/article/view/4436

Inayati, U. (2022). Konsep Dan Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Abad-21 Di SD/MI. ICIE: International Conference on Islamic Education, 2, 293–304. https://proceeding.iainkudus.ac.id/index.php/ICIE/article/view/241

Jasuri. (2015). Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Anak Usia Dini. Jurnal Madaniyah, VIII, 16–31.

Kemendikbudristek. (2022). Buku Saku: Tanya Jawab Kurikulum Merdeka. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi, 9–46. http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/25344

Komang Wahyu Wiguna, I., & Adi Nugraha Tristaningrat, M. (2022). Langkah Mempercepat Perkembangan Kurikulum Merdeka Belajar. Edukasi : Jurnal Pendidikan Dasar, 3(1), 17–26. https://doi.org/https://doi.org/10.55115/edukasi.v3i1.2296

Majid, A., & Andayani, D. (2004). Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi Konsep Dan Implementasi Kurikulum 2004. PT Remaja Rosdakarya.

Mansur. (2005). Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Islam. Pustaka Pelajar.

Mustaghfiroh, S. (2020). Konsep “Merdeka Belajar” Perspektif Aliran Progresivisme John Dewey. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 3(1), 141–147. https://doi.org/10.30605/jsgp.3.1.2020.248

Muzib, A. (2008). Ilmu Pendidikan Islam. Kencana.

Suwarno. (2020). Studi Agama Islam Melalui Pendekatan Interdisipliner. Dar El-Ilmi: Jurnal Studi Keagamaan, Pendidikan, Dan Humaniora, 7(2), 140–154. https://doi.org/https://doi.org/10.52166/dar%20el-ilmi.v7i2.2178




DOI: https://doi.org/10.33387/cahayapd.v6i1.7545

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Program Studi PGPAUD FKIP Universitas Khairun, Kampus I Jln. Bandara Babullah Ternate Maluku Utara