PERSONAL HYGIENE TERHADAP INFEKSI BAKTERIAL VAGINOSIS PADA WANITA DENGAN FLOUR ALBUS

Nurul Azmah

Sari


Bakterial vaginosis merupakan infeksi vagina yang umum terjadi pada wanita dengan seksual aktif. Faktor penyebab keluhan pada vagina terbanyak diakibatkan infeksi vagina yang disebabkan oleh bakteri, jamur, virus dan parasit. Kumpulan gejala yang timbul pada bacterial vaginosis berhubungan dengan aktivitas seksual. Infeksi yang terjadi pada vgina dapat menyebabkan flour albus. Personal hygiene diperlukan untuk kenyamanan dan kesehatan individu. karena kurangnya kesadaran personal hygiene pada organ kewanitaan dapat menyebabkan flour albus. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan hubungan personal hygiene terhadap kejadian infeksi bacterial vaginosis pada wanita dengan flour albus. Pemeriksaan dilakukan dengan melakukan swab pada vagina pada perempuan usia reproduktif dengan keluhan flour albus, hasil swab akan diperiksa secara mikroskopis dengan pewarnaan gram untuk melihat adanya bakteri penyebab flour albus.Hasil penelitian ditemukan bakteri batang garam negatif , didapakan 17 responden (11,3%) yang mengalami bakterial vaginosis, dan setelah dianalisis menggunakan R square, terdapat hubungan personal hygiene dengan kejadian bakterial vaginosis.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Abrori, A. D. (2017). Faktor yang berhubungan dengan kejadian keputihan patologis

siswi SMAN 1 Simpang Hilir kabupaten kayong utara.Jurnal of public health. Uniersitas Muhammadiyah

Pontianak. Pontianak

Agustiyani D, Suryani. (2011) Hubungan Tingkat Stress dengan Kejadian Keputihan

pada Remaja Putri Kelas X dan XI di SMA Taman Madya Jetis Yogyakarta. Skripsi. STIKES 'Aisyiyah.

Yogyakarta

Ambarwati, E.R. & Sunarsih, T. (2011). KDPK Kebidanan : Teori dan Apilkasi. Yogyakarta: Nuha

Medika.

Andi Selastri,Rizalinda Sjahril, Deviana Soraya, 2014, Faktor Resiko Mobiluncus Sp Penyebab Bacterial

Vaginosis Pada Perempuan Di Makassar. Jurnal Faktor Resiko Mobiluncus Sp Penyebab

Bacterial Vaginosis Pada Perempuan Di Makassar. Universitas Hasanuddin. Makasar

Anita, R. M. (2018). Sikap tentang Vulva Hygiene terhadap kejadiaan keputihan pada Narapidana Wanita

dilapas cabang rutan Lhoknga kabupaten Aceh Besar. Skripsi. Fakultas Ilmu Keshatan.

Universitas Kristen Satya Wacana. Salatiga

Daili, S. F., Makes, I. B., &Zubier, F. (2011). Infeksi Menular Seksual. Jakarta: Fakultas Kedokteran

Universitas Indonesia.

Djajadilaga dkk, 2007. Langkah-langkah praktis pelayanan kesehatan reproduksi esensial di tingkat

pelayanan kesehatan dasar. Jakarta: Pusat kesehatan Reproduksi Indonesia.

Flora honey Darmawan, L. H. (2019). Pengetahuan, Sikap dan Kejadian Flour Albus pada ibu rumah

tangga di klinik IMS cipatat kabupaten Bandun Barat tahun 2018.Jurnal Pengetahuan, Sikap dan

Kejadian FlourAlbus pada ibu rumah tangga. Stikes Jendral Ahmad Yani.Cimahi

Gusti Ayu Marhaeni (2016), Keputihan Pada Wanita.Jurnal Keputihan Pada Wanita.Poltekkes.Denpasar.

H. Chart (2012), in Medical Microbiology (Eighteen Edition). Livingstone Elsevier

Jaspreetkaur. 2014. Perceptions And Knowledge AboutLeukorrhea In A Slum Dwelling South Asian

Community. Journal Of Family And Reproductive Health.

Lumen Learning. Bacterial Infection of the Reproductive System.

https://philschatz.com/microbiologybook.html. (Diakses tanggal 22 februari 2020 pukul 21:56)

Menthari H. Mokodongan, John Wantania, Freddy Wagey. 2015. Hubungan Tingkat Pengetahuan

Tentang Keputihan Dengan Perilaku Pencegahan Keputihan Pada Remaja Putri. Jurnal E-Clinic

(ECL). Vol. 3 No. 1 (2015).

Monalisadkk. 2012.Clinical Aspects Fluor Albus Of Female And Treatment. IJDV, 1 (1): 19-29.

Muhammad Darma, dkk. 2017. Hubungan pengetahuan, vulva hygiene, stress, dan pola makan dengan

kejadian infeksi flouralbus (keputihan) pada remaja siswi SMA negeri 6 kendari 2017. Jurnal

ilmiah mahasiswa kesehatan masyarakat.

Nurhayati A. (2013) Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Vaginal Hygiene Terhadap Kejadian

Keputihan Patologis Pada Remaja Putri Usia 13-17 Tahun Di Daerah Pondok Cabe

Ilir.Skripsi.Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.Universitas Islam Negri Syarif

Hidayatullah. Jakarta.

Ocviyanti dkk, (2010), Risk factors for bacterial vaginosis among indonesian women.

http://mji.ui.id/journal/index.php/mji/view/396. (diakses tanggal 24 Februari pukul 11:56)

Potter, P.A & Perry A.G. 2012. Fundamental of Nursing . Jakarta : EGC

Putri, O.A. 2013. Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Terhadap Keputihan di SMA

Negeri 2 Pontianak.Skripsi. Universitas Tanjung pura.Pontianak.

S. Garrett,dkk. 2015 Principles and Practiceof Infectious Diseases.

Oxford University ( 2011 ). The Facts Sexually Transmitted Infections. Oxford University Press

Wartonah, Tarwoto. 2010. Kebutuhan Dasar manusia dan Proses Keperawatan. Salemba Medika,

Jakarta.

World Health Organization. Ten top issues for women 2017. [serial online]. 201




DOI: https://doi.org/10.33387/kmj.v3i2.3950

Refbacks



##submission.copyrightStatement##


Journal PoliciesSubmissionsPeople
 Informatio

Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun | Jl. Jusuf Abdulrahman Kotak Pos 53 Gambesi, Kota Ternate, Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.