KEDATANGAN BANGSA IBERIA DI MALUKU UTARA

Umar Hi Rajab

Sari


The existence of Iberian societies in North Maluku brings to imperialism histroy not only in Maluku but also for Indonesia. It efforts to seek the existence dan development of Iberian society as well how political implication for North Maluku caused by Iberian society. The existence of Iberian cultures and societies are “the lost age†of Maluku modern. The 16th and 17th  centuries are the era Iberian domination influence to socio political world in Maluku. It surely influences to political world in North Maluku whicf of create parallel binary opposition between opponent traditional sultanante Ternate and Tidore as well opponent Portuguese and Spain in other side. It creates the aliance of Ternate-Portuguese vis a vis Tidore-Spanyol.


Teks Lengkap:

1-16 PDF

Referensi


Alwi, Des, 2005, Sejarah Maluku Banda Naira, Ternate, Tidore dan Ambon, Jakarta, Penebit Dian Rakyat.

Amal, M. Adnan, 2009, Kepulauan Rempah-rempah, Perjalanan Sejarah Maluku Utara 1250-1950, Jakarta, Kepustakaan Populer Gramedia (KPG).

Amal, M Adnan, 2010, Portugis dan Spanyol di Maluku, Jakarta, Komuntas Bambu.

Andaya, Leonard Y., 2015, Dunia Maluku, Indonesia Timur Pada Zaman Modern Awal, Yogyakarta, Penerbit Ombak.

Anonim, 1993, Spanyol dan Maluku, Galeon-galeon Mengelilingi Dunia, kerja sama Kementerian Pariwisata, Pos, dan Telekomunikasi dan

Kedutaan Besar Spanyol di Jakarta, Jakarta, Amper, Ltd.

Anonim, 2018, Laporan Inventarisir Balai Pelestarian Cagar Budayadi Pulau Ternate TA 2018, Ternate, tidak diterbitkan.

Aritonang, Jan Sihar, and Karel Steenbrink (eds.), A History of Christianity in Indonesia, Leiden, IDC Publishers, Martinus Nijhoff Publishers and VSP.

Baker, Brett Charles, 2012, Indigenous-Driven Missionreconstructing Religious Change Insixteenth-Century Maluku, a thesis submitted for the degree of Doctor of Philosophy of The Australian National University January 2012, https://core.ac.uk/download/pdf/156623143.pdf, diakses 4 Januari 2017.

Berkhof, H., 1962, Sedjarah Geredja, tjet. ketiga, Kwitang Djakarta, Badan Penerbitan Kristen.

Bohm, C.J. dan Frits Pangemanan, 2010, Sejarah Gereja Katolik Maluku Utara 1534-2009, Yogyakarta, Penerbit Kanisius.

Bohm, C.J., 2021, Sejarah Kehadiran dan Karya Tarekat MSC di Maluku Tahun 1903-2020, Yogyakarta, Penerbit PT. Kanisius.

Braithwaite, John, et.al.,2010, Anomie and Violence, Non-truth and reconciliation in Indonesian peacebuilding, Canberra, ANU E Press.

Brilman, D., 2000, Kabar Baik Di Bibir Pasifik, Zending Di Kepulauan Sangihe dan Talaud, Jakarta, Pustaka Sinar Harapan.

Cheviano E. Alputila, 2014, “Pasang Surut Penyebaran Agama Katolik Di Maluku Utara Pada Abad 16-17â€, dalam Jurnal KAPATA Vol. 10 No. 1, Juli, Ambon, Balai Arkeologi.

Culver, Jonathan E., 2014, Sejarah Gereja Asia, Bandung, Biji Sesawi.

Daniz, Ramiz, 2020, De demarcatielijn van paus Alexander VI: De verdeling van de vrede tussen Spanje en Portugal, Mauritius, Sciencia Scripts.

Daniz, Ramiz, 2020, De demarcatielijn van paus Alexander VI: De verdeling van de vrede tussen Spanje en Portugal, Mauritius, Sciencia Scripts.

De Jonge, J.K.J., 1862, De opkomst van het Nederlandsch gezag in oost-Indie, Verzameling van onuitgegeven stukken uit het Oud-Koloniaal Archief, Vol. III, Amsterdam, s’Gravenhage.

Djuana, FX. W. Atma. 2009, Lonceng Maria Nostra Senhora Del Rosario, Perjalanan Menuju Ujung Dunia, persembahan untuk Paroki St. Willibrordus, Ternate.

End, Th. Van den, 1985, Ragi Carita 1, Jakarta, BPK Gunung Mulia.

Fjeld, Ivar, 20014, Research into the legacy of the Bocarro (DiazTavares) family in Goa, Goa India, Panjim representative of Judeo-Christian Heritage.

Heuken, Adolf, 2002, “Be My Witness to the Ends of the Earth!†– The Catholic Church in Indonesia before the 19th Century, Jakarta, Cipta Loka Caraka.

Jacobs, Hubert Th., 1974, Documenta Malucensia III, 1606-1682, Rome : Institutum Historicum Societatis Iesu.

Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi keempat, 2008, Jakarta, PT. Gramedia.

Koentjaraningrat, 1984, Kebudayaan Jawa, Jakarta, Balai Pustaka.

Lucas, Henry S., 1993, A Short History of Civilization, Terj. Sugiharjo &

Budiawan, Tiara Wacana, Yogyakarta.

Muskens Pr, M.P.M., dan Fr. Cornelssen, SVD, 1974, Sejarah Gereja Katolik Indonesia Jilid I, Ende-Flores, Percetakan Arnoldus.

Munsyi, Alif Danya,2005, Bahasa Menunjukkan Bangsa. Jakarta: Gramedia Pustaka.

Muqsith, Awal, 2021, Jejaring Intelektual Jesuit dalam Membangun Semangat Kebangsaan dan Politik di Indonesia, Jurnal Vox Populi Volume 4, Nomor 1, Juni 2021 ISSN (Print): 2087-3360 (Online): 2714-7657, Makassar, Program Studi Ilmu Politik Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik Universitas Islam Negeri Alauddin .

Risakotta, Farsijana Adeney, 2005, Politics, Ritual and Identity in Indonesia, A Moluccan History of Religion and Social Conflict, Radboud University, Nijmegen.

Riyanto, Armada, 2015, “Panorama Gereja Katolik Indonesia, Menyimak Kontribusi Muskens Dan Steenbrinkâ€, Seri Filsafat & Teologi, Vol. 25 No. Seri 24,

http://eprosiding.stftws.ac.id › article › download

Sá, Artur Basilio de, 1954, Documentacão para a historia das Missões do Padroado Português do Oriente, Insulinda, vol. I., Lisboa, Agência Geral do Ultramar.

Salamini, Leonardo. 1981. The Sociology of Political Praxis an Introduction to Gramsci’s Theory. London: Routledge & Kegan Paul.

Schurhammer, Georg, 1980, Francis Xavier, His Life, His Times, Vol. III Indonesia and India 1545-1549, trans. M. Joseph Costelloe, S.J., Rome Italy, The Jesuit Historical Institute.

Scheurs, P. G. H.,. 1992. Terug in het Erfgoed van Franciscus Xaverius: Het herstel van de katholieke missie in Maluku, 1886–1960, Tilburg, Missiehuis MSC.

Schie, van, 1994, Rangkuman Sejarah Gereja Kristiani Dalam Konteks Sejarah Agama-agama Lain, Jakarta, Yayasan Obor Indonesia.

Scut, John A.F. 1906, “Tweemaal naar Moro (Morotai)â€, Tijdschrift van het Koninklijk Nederlandsch Aardrijkskundig Genootschap 23.

Simon, Roger. 1999. Gagasan-Gagasan Politik Gramsci. Terjemahan Kamdani & Imam Bahaqi. Yogyakarta: Insist & Pustaka Pelajar

Steenbrink, Karel, 2006, Orang-orang Katolik di Indonesia 1808-1942 Jilid 2 : Pertumbuhan yang Spektakuler dari Sebuah Minoritas yang Percaya Diri 1903-1942, Maumere, Ledalero.

Suseno, Franz-Magnis, 2017, Katolik Itu Apa? Sosok-Ajaran-Kesaksiannya, Yogyakarta, Penerbit Kanisius.

Utami, Maria Indriati Tri, 2015, “Penghayatan Devosi Jalan Salib Paroki Hati Tak Bernoda Santa Perawan Maria, Boyolali Jawa Tengahâ€, Skripsi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Villiers, John, 1987, “The Jesuit Mission in Moro, 1546-1571â€, dalam “Halmahera dan Raja Ampat Sebagai Satu Kesatuan Majemuk, Studi-studi Terhadap Suatu Daerah Transisiâ€, Buletin LEKNAS Vol. II, No. 2, 1983, Terbitan Khusus, Jakarta, Lembaga Ekonomi dan Kemasyarakatan Nasional, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Wall, V.I. van de, 1928, De Nederlandsche oudheden in de Molukken, s-Gravenhage: Martinus Nijhof.

Wuritimur, Amrosius, 2019, Karya Misi di Wilayah Keuskupan Manado, Sebuah Penelusuran Misiologis atas Karya Gereja Di Bawah Terang Dekrit AD Gentes, Manado, Percik Hati bekerja sama denganLPPM STSFP.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.
slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor