EVALUASI DAN PENGEMBANGAN KEBUTUHAN FASILITAS DI PELABUHAN SAMPIT UNTUK MENDUKUNG KEMAJUAN WILAYAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

Friska Veronika, Imam Basuki

Sari


Pelabuhan Sampit merupakan pelabuhan penting yang menjadi pintu gerbang utama memasuki wilayah Provinsi Kalimantan Tengah dalam keluar masuknya penumpang dan barang ke atau dari Pulau Jawa, selalu mengalami peningkatan arus lalu lintas tiap tahunnya yang tidak di ikuti dengan evaluasi serta pengembangan fasilitas kebutuhan pelabuhan, berpotensi terjadi antriannya kapal yang lama, proses bongkar muat lambat dan penumpang tidak mendapat pelayanan fasilitas yang maksimal. Maka perlu dilakukan identifikasi kinerja operasional pelayanan, faktor-faktor mempengaruhi dan kebutuhan fasilitas di Pelabuhan Sampit. Hasil menunjukan berdasarkan peraturan Dirjen Hubla kinerja operasional pelabuhan secara umum baik, hanya ada 3 (tiga) indikator yang kurang baik yaitu approach time (AT), effective time/berthing time (ET/BT), dan ton/ship/hour (T/S/H). Hasil faktor-faktor yang memepengaruhi arus lalu lintas di Pelabuhan Sampit menujukan model terbaik arus muat adalah Y1 = 29,953 + 0,016 dimana PDRB pertanian (X1), arus bongkar adalah Y2 = 26,255 + 0,053 X2 dimana PDRB industri (X2), arus penumpang adalah Y3 = 101,514 + 0,068 X2 dimana pendapatan perkapita (X2) dan arus kapal adalah Y4 = 24,730 + 0,41 X3 dimana pendapatan perkapita (X3). Hasil peramalan arus muat, arus bongkar, arus penumpang dan arus kapal dari kebutuhan fasilitas pelabuhan menunjukan pada Tahun 2032 fasilitas lapangan penumpukan sebesar 870.567 m2 dan terminal penumpang sebesar 86,67 m2 masih memenuhi sedangkan fasilitas panjang dermaga perlu dilakukan penambahan sebesar 386 m.

 

Kata Kunci : Evaluasi kinerja operasional pelayanan, regresi linier dan peramalan (forecasting

Teks Lengkap:

107-121

Referensi


Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI). 2017. Kabupaten Kotawaringin Timur. Provinsi Kalimantan Tengah.

Arikunto, Suharsimi. 2019. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.

Ahmad. M. R., Abdul. H.K., Misliah., Wihdat. D. dan Mohammad. R. F. 2023. Analisis Kapasitas Terminal Penumpang Pelabuhan Nabire Papua. Universitas Hasanuddin. Makassar.

Badan Pusat Statistik. 2022. Kabupaten Kotawaringin Timur Dalam Angka. BPS Kabupaten Kotawaringin Timur.

Badan Pusat Statistik. 2022. Provinsi Kalimantan Tengah Dalam Angka. BPS Provinsi Kalimantan Tengah.

Chaerul. P., Rosita. S., Windra. P. Humang. Dan Abdi. K. 2015. Studi Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku. Universitas Hasanuddin. Makassar.

Ghozali, Imam. 2018. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang.

Henriette, Titaley. 2015. Penggunaan Model Regresi untuk Memprediksi Arus Lalu Lintas Laut yang Berdampak pada Kebutuhan Fasilitas Pelabuhan (Studi Kasus : Pelabuhan Yos Sudarsso Ambon). Politeknik Negeri Ambon. Ambon.

John H. Frans., Rosmiyati A. Bella dan Benny T. Siahaan. 2018. Kinerja dan Pelayanan Operasional Pelabuhan Penumpang Tenau. Universitas Negeri Nusa Cendana. Kupang.

Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. 2013. Keputusan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KP 414 Tahun 2013 tentang Rencana Induk Pelabuhan (RIP) Nasional. Jakarta.

Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. 2021. Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 50 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan Laut. Jakarta.

Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. 2015. Peraturan Menteri Nomor 178 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Pengguna Jasa Bandar Udara. Jakarta.

Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. 2017. Peraturan Jendral Perhubungan Laut (DJPL) No. HK 103/2/18/DJPL-17. Pendoman Rumus Perhitungan Kinerja Pelayanan Pelabuhan. Jakarta.

Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. 2016. Peraturan Direktur Jendral Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan No. HK.103/2/18/DJPL-16 Tahun 2016 tentang Standar Kinerja Pelayanan Operasional Pelabuhan. Jakarta.

Ribka R. Plangiten., Sisca V. Pandey dan Lucia G. J. Lalamnetik. 2019. Evaluasi Kinerja Operasional Pelabuhan ASDP Indonesia Ferry Bitung. Universitas Sam Ratulangi. Manado.

Sy. Firmansyah., M. Ruslin Anwar dan Alwafi Pujiraharja. 2016. Kajian Pengembangan Pelabuhan Makassar Dalam Menunjang Arus Bongkar Muat di Pelabuhan Makassar. Universitas Brawijaya. Malang.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Triatmodjo, Bambang. 2010. Perencanaan Pelabuhan.Yogyakarta: Beta Offset.

Tjiptono, Fandy. 2014. Pemasaran Jasa : Prinsip Penerapan dan Penelitian. Yogyakarta : Andi Offset.

Jay Heizer dan Barry Render. 2015. Manajemen Operasi : Manajemen Keberlangsungan dan Rantai Pasokan. Jakarta : Salemba Empat

Tata, A. (2021, May). Assessment of the Jati Besar Highway of the City of South Ternate Uses Pavement Condition Index (PCI). In Materials Science and Engineering Conference Series (Vol. 1125, No. 1, p. 012011).

Umar, S. H., Taufiq, M., & Ahmad, B. (2023). Sosialisasi Dan Edukasi Keselamatan Transportasi Laut di Desa Juanga Kecamatan Morotai Selatan Sebagai Destinasi Wisata. Jurnal Pengabdian Khairun, 2(1).




DOI: https://doi.org/10.33387/sipilsains.v14i1.8306

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Editorial Office :

Fakultas Teknik. Universitas Khairun | Jl. Jusuf Abdulrahman Kotak Pos 53 Gambesi, Kota Ternate, Indonesia 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter