IDENTIFIKASI GULMA PADA LAHAN APOTEK HIDUP DI SMP NEGERI 6 KOTA TERNATE
Sari
Gulma merupakan tumbuhan yang berada di sekitar tanaman yang sedang dibudidaya dan dapat mengakibatkan kehilangan hasil secara tidak langsung pada tanaman budidaya selain kehilangan hasil langsung akibat hama dan penyakit tanaman. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam pengelolaan tanaman, apotek hidup agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, maka sebaiknya tanaman apotek hidup dapat tumbuh dengan tidak diganggu oleh tumbuhan gulma yang sering tumbuh di dekat tanaman apotek hidup. Maka tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi dan mencari tahu jenis gulma apa saja yang tumbuh di lahan tanaman apotek hidup di SMP Negeri 6 Kota Ternate. Metode yang digunakan yaitu metode observasi langsung. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di dapatkan sebanyak 27 spesies gulma yang terdapat di lahan tanaman apotek hidup yang terdiri dari 832 indivifu dan terbagi dalam 3 kelompok gulma. Kelompok gulam berdaun lebar ditemukan dengan jumlah 691 individu (83%), sedangkan gulma rerumputan atau rumput-rumputan yaitu sebanyak 97 tumbuhan (12%) dan gulma jenis teki dengan jumlah 44 individu (5%). Secara umum bahwa gulma daun lebar merupakan gulma dominan yang tumbuh di lahan apotek hidup.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Abdul Karim, K., Nurmala, T., & Widayat, D. (2015). Pengaruh keberadaan gulma (Ageratum conyzoides dan Boreria alata) terhadap pertumbuhan dan hasil tiga ukuran varietas kedelai (Glycine max L. Merr) pada percobaan pot bertingkat. Kultivasi, 14(2), 1–9. https://doi.org/10.24198/kultivasi.v14i2.12072
Afiyah, N., Kusumo, Y. W. E., Zaman, S., & Fauziah, F. (2023). Identifikasi Keragaman dan Dominansi Gulma di Perkebunan Teh, Pusat Penelitian Teh dan Kina. Jurnal Sains Teh Dan Kina, 2(2), 86–92.
Anggraini, R. (2019). Identifikasi Gulma Pada Lahan Budidaya Jagung (Zea mays L.) Varietas Pertiwi. Agrofood: Jurnal Pertanian Dan Pangan, 1(2), 12–19.
Bayyinah, L. N., Syarifah, R. N. K., Mutala’liah, M., & Wulansari, N. K. (2023). Identifikasi Keragaman Gulma Pada Lahan Budidaya Ubi Kayu Di Desa Tamansari, Karanglewas, Banyumas. Agro Wiralodra, 6(2), 61–68. https://doi.org/10.31943/agrowiralodra.v6i2.102
Imaniasita, V., Liana, T., Krisyetno, K., & Pamungkas, D. S. (2020). Identifikasi Keragaman dan Dominansi Gulma pada Lahan Pertanaman Kedelai. Agrotechnology Research Journal, 4(1), 11–16. https://doi.org/10.20961/agrotechresj.v4i1.36449
Jumatang, Tambaru, E., & Masniawati, A. (2020). Identifikasi Gulma di Lahan Tanaman Talas Jepang Colocasia esculenta L. Schott var. Antiquorum di Desa Congko Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. BIOMA: Jurnal Biologi Makassar, 5(1), 69–78.
http://journal.unhas.ac.id/index.php/bioma
Karenga, F., Killa, Y. M., Kapoe, S. K. K. L., & Jawang, U. P. (2022). Jenis Dan Dominasi Gulma Pada Lahan Tanaman Jagung Di Lokasi Food Estate Kabupaten Sumba Tengah. AGRISAINTIFIKA: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 6(1), 26. https://doi.org/10.32585/ags.v6i1.2259
Mahgoub, A. M. M. A. (2019). The impact of five environmental factors on species distribution and weed community structure in the coastal farmland and adjacent territories in the northwest delta region, Egypt. Heliyon, 5(4), e01441 (1-33). https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2019.e01441
Murtilaksono, A., Adiwena, M., Nurjanah, N., Rahim, A., & Syahil, M. (2021). Identifikasi Gulma Di Lahan Pertanian Hortikultura Kecamatan Tarakan Utara Kalimantan Utara. Jurnal Ilmu Pertanian, 4(1), 1–4. https://doi.org/10.35334/jpen.v4i1.1919
Nugraha, K., & Guntoro, D. (2022). Dominansi dan Potensi Resistensi Gulma Eleusine indica terhadap Herbisida Glifosat di Kebun Pendidikan Kelapa Sawit Jonggol, Jawa Barat. Bul. Agrohorti, 10(3), 340–348.
Paiman, P., Ardiyanta, A., Kusumastuti, C. T., Pamungkas, P. B., & Ansar, M. (2022). Identifikasi Propagul Gulma pada Berbagai Jenis Tanah Sawah. Vegetalika, 11(4), 315–328. https://doi.org/10.22146/veg.73437
Pujiwati, I. (2017). Pengantar Ilmu Gulma (I. Pujiwati (ed.); 1st ed.). Intimedia.
Saputra, A. A., Susilo, B., Yusa, M., & Nurjanah, U. (2022). Sistem Pendeteksi Genus Gulma Pada Tanaman Jagung Menggunakan Algoritme Single Shot Detector. Rekursif: Jurnal Informatika, 10(1), 48–60. https://doi.org/10.33369/rekursif.v10i1.18634
Suparman, S., Nurhasanah, N., Bahtiar, B., & DAS, S. (2020). Studi Literasi Taksonomi dan Penelusuran Spesimen Lektotipe Cengkih (Syzygium aromaticum (L.) Merr. & Perry). Techno: Jurnal Penelitian, 9(1), 363. https://doi.org/10.33387/tjp.v9i1.1753
Susetyo, H. P. (2023). Mengendalikan Gulma Pada Komoditas Hortikultura. Direktorat Jendral Hortikultura Kementerian Pertanian.
Ulya, M. N. S. R., & Sebayang, H. T. (2021). Keanekaragaman Gulma pada Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Akibat Pengaruh Pengendalian Gulma dan Beberapa Jarak Tanam. PLANTROPICA: Journal of Agricultural Science, 6(2), 122–130. https://doi.org/10.21776/ub.jpt.2021.006.2.4
Umiyati, U., & Widayat, D. (2017). Gulma Dan Pengendaliannya (1st ed.). Depublish.
Yuliana, A. I., & Ami, M. S. (2020). Analisis Vegetasi dan Potensi Pemanfaatan Jenis Gulma Pasca Pertanaman Jagung. Jurnal Agroteknologi Merdeka Pasuruan, 4(2), 20–28.
DOI: https://doi.org/10.33387/bioedu.v6i2.7039
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.