Penerapan Pendekatan Open-Ended untuk Meningkatkan Kemampuan berpikir Kritis Matematis Siswa pada Materi Persamaan Kuadrat Siswa SMP

Nasrun Ode Amir, Nurma Angkotasan, Soleman Saidi

Sari


Kemampuan berpikir kritis sangat penting dan butuhkan untuk menyikapi kemajuan ilmu pengetahuan yang kian pesat di zaman modern ini. Oleh karenanya, kemampuan berpikir kritis disetiap jenjang pendidikan mulai dilatih dengan diterapkannya berbagai model dan pendekatan pembelajaran. Berkaitan dengan hal-hal tersebut, peneliti mulai melakukan penelitian dengan judul Penerapan Pendekatan Open-Ended Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Pada Materi Persamaan Kuadrat Siswa SMP. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui kemampuan berpikir kritis matematis siswa sebelum dan setelah penerepan pendekatan Open-Ended pada materi persamaan kuadrat. 2) Untuk mendiskripsikan peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa setelah diterapkan pendekatan Open-Ended pada materi persamaan kuadrat. 3) Mengetahui apakah terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa setelah diterapkan pendekatan Open-Ended. Desain penelitian ini yaitu One Group Pretests-Posttest Design. Subjek penelitian ini yaitu kelas VIII-3 denga jumlah siswa sebanyak 22 orang siswa. Instrument pengumpulan data terdiri atas soal Pretest dan Posttest berbentuk soal uraian yang disusun berdasarkan indikator kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa setelah penerapan pendekatan Open-Ended pada materi persamaan kuadrat, teknik analisis data menggunakan Pedoman Acuan Patokan (PAP) Skala 5. Untuk mendiskripsikan peningkatan kemampuan berpikir kritis setelah diterapkan pendekatan Open-Ended pada materi persamaan kuadrat, teknik analisis data menggunakan uji hipotesis. Untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa melalui pembelanjaan Open-Ended, data dianalisis dengan menggunakan kriteria N-Gain. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Kemampuan berpikir kritis siswa sebelum dan setelah diterapkan model pembelajaran pendekatan Open-Ended dapat diklasifikasikan untuk Pre-test kategori baik sekali 1 siswa, baik 3 siswa, cukup 3 siswa, kurang baik 3 siswa, dan gagal 12 siswa. Sedangkan untuk Post-test kategori baik sekali 6 siswa, baik 7 siswa, cukup 6 siswa, kurang baik 2 siswa, dan gagal 1 siswa. 2) Pendekatan Open-Ended dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa pada materi persamaan kuadrat setelah diberikan perlakuan. 3) Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa setelah diterapkan pendekatan Open-ended dengan nilai N-Gain yaitu 0,45 terdapat pada interpretasi sedang.


Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33387/jpgm.v2i2.4629

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##



Editorial Office : Alamat : Jalan Bandara Sultan Baabullah, Kelurahan Akehuda Kampus 1 Universitas Khairun, Kota Ternate Utara, Maluku Utara-Indonesia

Telepon: (0921) 3121550
Email: joko.s@unkhair.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.